Header Ads

Image and video hosting by TinyPic

Seorang Bayi Telah Lahir


                 
Pontianak, 18 November 1983 adalah hari yang bersejarah bagi hidupku, di hari Jum’at itu untuk pertama kalinya tangisan suaraku menggema di sebuah rumah sakit Harapan Anda.

Almarhum ayahku adalah seorang teknisi peralatan alat-alat berat seperti Logging, Traktor sedangkan ibuku hanyalah seorang ibu rumah tangga biasa.  Pada usia empat tahun aku mulai bersekolah di taman kanak-kanak Mujahidin. Yang beralamat di Jalan Ahmad Yani Pontianak.
Kami mungkin bukanlah orang yang kaya namun sejak kecil aku sering diajak orang tuaku refreshing dan makan di Restoran Fast Food “Saat itu makan di luar rumah termasuk salah satu kemewahan dan syukur alhamdulillah aku pernah mengalaminya”

Sewaktu kecil aku juga pernah bermain Nintendo bisa dikatakan bahwa Nintendo merupakan Console games yang amat jarang dimiliki oleh anak-anak sebayaku, kala itu mungkin bagi siapa saja yang memiliki TV berwarna dan mampu menangkap siaran TV swasta dengan menggunakan Antena Parabola dianggap sebagai orang kaya.
Bisa dikatakan sewaktu kecil aku termasuk anak yang manja hingga aku pernah tidak naik kelas, yaitu sewaktu aku duduk di bangku kelas 3 SD. Aku pernah merasakan saat – saat terindah sebagai seorang anak tunggal, sebelum adikku lahir, jarak perbedaan usia kami sangat jauh yaitu dua belas tahun.
oooOOOooo
Sewaktu SMP aku selalu mengikuti kompetisi Karaoke saat pelaksanaan Classmetting. Dan SMU
aku pernah mengikuti kegiatan Kepramukaan.  Sewaktu SMU kegiatanku lebih dihabiskan dengan bermain video games Playstation. Daripada berkumpul dengan teman-temanku terutama dengan teman-temanku yang akan membawa dampak negatif dalam hidupku, Sehingga aku tak pernah sedikit pun merasakan apa enaknya Narkoba, dan pergaulan seks bebas.

Aku mulai tertarik dengan dunia Organisasi yaitu sewaktu aku menjadi Ambalan saat SMU hingga saat kuliah pun aku terlibat di kegiatan kampus Lembaga Dakwah Islami UKM WAMIKA, aku sempat mengambil Diploma Tiga di STMIK AKAKOM Jogjakarta, Selesai tahun 2006.

Bakat menulisku sudah mulai tampak saat aku duduk di bangku SMU, aku sering membuat puisi cinta dan puisi itu merupakan pesanan dari temanku untuk menyatakan cinta ke wanita yang dia puja. Aku pun tak tahu darimana kata-kata sakti itu muncul di kepalaku. Semuanya mengalir begitu saja
oooOOOooo
Sewaktu aku kecil, aku memiliki banyak sekali keinginan akan jadi apa nantinya saat aku dewasa kelak, sempat pula ada keinginan menjadi Pilot, Dokter, Aktor tapi aku tak pernah sekalipun kepikiran menjadi seorang Pengusaha.

  Bahkan  entah berapa banyak uang yang telah dihabiskan oleh almarhum ayahku, aku pernah ikut latihan Karate sewaktu SD, namun tak kuteruskan karena suatu hal yaitu Kakiku patah.

Aku pernah latihan Musik sewaktu SMP namun lagi-lagi itu pun tak kuteruskan dengan alasan aku menemukan kejenuhan. Aku adalah orang yang cepat merasa Jenuh dengan sesuatu yang berulang kali, tapi aku ingin menghibur orang lain begitulah pikiranku. Aku merasa ingin menemukan sesuatu yang baru, Bahkan aku pernah belajar sedikit ilmu sulap.

Aku pertama kali belajar komputer adalah saat SMP tepatnya di kelas dua, saat itu aku hanya mempelajari Wordstar 7.0, Lotus di salah satu lembaga kursus di Pontianak. Anehnya siapapun yang mampu menguasai Paket Office dimasa itu sudah dianggap master dalam ilmu komputer oleh orang kebanyakan. Meski belum mengenal bahasa pemrograman seperti Pascal, Cobol, Bortran dan sebagainya. Sehingga aku pun belum mengenal Internet dan bentuk Internet seperti apa saat itu.

oooOOOooo

Barulah sekitar tahun 1999 dan saat aku duduk di bangku SMU kelas satu aku sering diajak oleh Sahabatku Alm. Mochdar MS untuk menemaninya bermain Internet di Centra Remaja Khatulistiwa Pontianak, Sejak itulah aku mulai berkenalan dengan Internet, meski hanya browsing seputar Google.

Aku mulai terkesima dengan Internet dan sulit kutemukan tempat lain yang bisa membuatku menghabiskan waktu berjam-jam sehingga hampir setiap hari telat sekolah hanya untuk bermain Internet. Telat Sekolah ? Ya, sewaktu SMU aku bersekolah Siang “masuk siang” Sebab gedung sekolahku dipakai untuk anak SMP.  Dimana SMP dan SMU aku bersekolah di sekolah milik lembaga yang sama yaitu Muhammadiyah, dan hanya ada satu gedung Sekolah Muhammadiyah saat itu. Yaitu di A Yani, sebelum pindah ke Parit Haji Husien sekitar tahun 2005, Sehingga saat pagi Gedung sekolah itu dipakai untuk anak SMP dan siang hari untuk anak SMU.
oooOOOooo

 Tahun 1999 adalah tahun dimana Informasi dan Teknologi belum secanggih sekarang. Jangankan Internet, Handphone yang seukuran batu saja dianggap canggih saat itu.

Teknologi sering berkembang dan terus berkembang, itulah yang terjadi.  Masih ingat dalam benakku dimana bagi orang yang memiliki telepon dianggap orang kaya meski teleponnya hanya telepon biasa. Itu terjadi di tahun 1990-an. Aku hanya bisa menelepon lewat Telepon Umum yang menggunakan koin.
Dan sekarang Internet mungkin ibaratkan sepeda motor atau pakaian yang dipakai sehari-hari, Internet bukan lagi barang mewah, hampir setiap rumah dan setiap manusia di dunia ini sudah berkenalan dengan Internet, meski hanya lewat facebook atau media sosial lainnya. Hanya lewat handphone dan berpergian di suatu kafe / warung kopi orang sudah bisa menikmati Internet gratis Cukup berbekal laptop. Atau berlangganan Internet Provider dengan harga terjangkau,

  







Tidak ada komentar

Gambar tema oleh fpm. Diberdayakan oleh Blogger.